Berlibur di laut lepas sembari diving atau snorkeling dan bercengkerama bersama salah satu satwa air langka dan dilindungi khas Indonesia, Manta Ray, merupakan impian yang diidamkan semua orang terutama bagi mereka para pecinta alam, satwa liar dan tentu nya bukan pendonor sampah laut yang tidak bertanggung jawab. Tempat itu adalah Manta Point Labuan Bajo yang terletak di Indonesia bagian Timur.
Tempat wisata eksotis dan menawan ini tidak hanya akan menyuguhkan ekosistem laut yang kaya namun juga ekosistem darat yang tak kalah menarik dengan penampakan si raja kadal, komodo. Menyelam sembari bercengkerama dengan para ikan manta memang menyenangkan yang dengan itu mampu menarik turis mancanegara namun ombak besar dari dasar laut tetap perlu diwaspadai.
Rute Menuju Lokasi
Manta Point ini terletak di tepi Wilayah Bajo atau tepatnya di Loh Liang, Pulau Flores setelah Pantai Jambon/Merah Muda (Pink beach) yang dari pulau Bali dapat menempuh waktu 4-6 jam (tergantung cuaca) menggunakan kapal Feri jarak jauh dengan tariff tidak lebih dari Rp 50.000
Harga Tiket Masuk
Apabila hanya berkunjung, tariff hanya ± Rp 20.000. Namun anda tentu tidak akan menyia-nyiakan pengalaman membelai ikan manta dengan peralatan lengkap mencapai lebih dari Rp 200.000 belum termasuk tour guide dan fasilitas lain.
Fasilitas dan Obyek Wisata
1. Manta-sighting spot
Dicap sebagai lokasi paling pas dan indah untuk menyaksikan langsung manta ray atau dikenali dengan nama ikan pari khas Indonesia Timur, lokasi wisata ini memang dituju karena pengunjung dapat menyentuh, membelai hingga memberi makan (apabila berani) manta-manta dengan panjang rata-rata mencapai 3 m.
2. Koloni ubur-ubur
Dimana ada manta disitu pasti ada ubur-ubur. Ungkapan ini jelas asal-usulnya karena makanan utama dari para ikan manta ini adalah ubur-ubur. Dalam berburu makanan, ikan manta umumnya melakukan secara berkoloni dimana apabila pengunjung melihat gerombolan manta mengerubung artinya mereka telah menemukan kolonim ubur-ubur yang siap disantap.
3. Pemandangan bawah laut
Tidak hanya menyaksikan gerombolan ikan manta yang langka menyantap koloni ubur-ubur namun pengunjung akan disuguhkan kekayaan bahari dengan deretan terumbu karang yang saat ini jumlah dan eksistensinya semakin memprihatinkan akibat pengeboran dan instalasi yang tidak bertanggung jawab. Namun, pemandangan disini memang masih sangat alami sehingga pengunjung wajib membawa kamera air.
4. Snorkeling dan diving
Water sport ekstrim ini memang yang paling dicari oleh para pecinta adrenalin sembari bermain dengan para manta dan ekosistem lain di air. Snorkeling dan diving adalah alasan mengapa wisata manta point Labuan Bajo ini dikunjungi bukan hanya karena ikan manta saja.
Pengelola wisata tentu telah menyediakan sewa peralatan lengkap mulai dari masker, fin, pelampung, tabung gas hingga pakaian menyelam dan renang. Hal yang perlu diwaspadai adalah kesiapan fisik dan mental serta sarana dan prasarana karena perairan laut di sana memiliki ombak yang cukup besar dan rawan sehingga bagi para pemula diharapkan untuk didampingi dan memakai pelampung darurat.
5. Berjumpa dengan komodo
Berlibur di wisata Manta Point memang banyak bonusnya, tidak hanya akan bertemu ikan manta beserta kawan satu tempat tinggal dan mangsanya sembari menyelam minum air!, ketika sampai di area lokasi pengunjung sudah disuguhkan dengan penampakan kadal raksasa dengan air liur mematikan yaitu komodo dimana umumnya hanya terlihat di Pulau Komodo saja dan ini merupaka hal yang luar biasa.
Berwisata di Manta Point Labuan Bajo memang momen berharga agar pengunjung mengetahui kekayaan alam Indonesia yang patut dilestarikan. Demikian informasi mengenai wisata Manta Point labuan bajo. Semoga ulasan ini bisa bermanfaat dan selamat berwisata!
sumber : https://labuanbajotour.com/wisata/wisata-manta-point-labuan-bajo